Kemampuan Publik Speaking dan Proses Pembelajaran di Dalam Kelas

Kemampuan Publik Speaking dan Proses Pembelajaran di Dalam Kelas
Di Posting Oleh : Admin
Kategori : Artikel Pendidikan Blog Tutorial, Teknologi dan Kesehatan: Mangaip Blog | Berita Terkini dan Terbaru: Terbaru Online

3.      Terorganisasi dengan Baik dan Efisien

Semua aktifitas akan berhasil baik jika semuaya direncanakan dengan baik. Ketika kita akan berbicara di depan peserta didik, perlu diorganisasikan secara teratur dan baik. Mulai dari persiapan segala sesuatu yang berkaitan dengan materi pembelajaran yang akan disampaikan hingga pada hal-hal yang menunjang efektifitas pembelajaran yang dilaksanakan. Persiapan yang matang menyebabkan hati dan pikiran seorang guru tenang dan itu akan  membawa ketenangan dalam berbicara.

4.      Bersikap Mampu

Sekali kita melangkah menjadi seorang guru yang harus berbicara didepan pesera didik maka pantang untuk mundur lagi. Tantangan apapun harus kita jalani, coba dengan usaha keras, agar kita dapat mengatakan kepada diri kita sendiri bahwa kita memang “mampu”. Sikap mampu yang tertanam dalam diri sangant besar pengaruhnya terhadap keberhasilan seseorang berbicara di depan umum.

5.      Memiliki Kepribadian yang Menyenangkan

Seorang guru menyadari bahwa  ketika mengajar dikelas, kepribafian yang menyenangkan sangat memegang peran utama bagi kelancaran pelaksanaan pembelajaran yang dilakukan. Seorang guru tidak boleh memiliki sifat pemalu, suka menyendiri, penakut dan tidak punya selera humor. Pengalaman menunjukkan  bahwa seorang guru yang jenius akan kalah sukses dalam mengajar disbanding guru biasa tetapi mampu member selingan humor ringan dalam mengajar. Dengan kata lain guru yang sukses adalah guru yang memiliki jiwa entertain, tidak hanya sekedar transfer knowledge saja.

6.      Mampu Mengendalikan Diri

Sering kali kita melihat seorang guru secara emosional menanggapi pertanyaan peserta didiknya karena dianggap menguji dan menjatuhkannya. Namun sikap emosianal seperti itu sebenarnya tidak perlu bahkan harus dibuang jauh-jauh. Sikap seperti itu akan membawa citra negative bagi guru. Sebagai guru kita memang wajib untuk mendengarkan dan menanggapi secara baik pertanyaan peserta didik, apapun isi pertanyaannya. Ketika ada pertanyaan tidak bisa dijawab, lebih baik  mengatakannya secara jujur bahwa kita belum tahu jawabannya secara pasti,bukan mengalihkan pertanyaan dengan  jawaban yang berbelit-belit.

Menjadi penyampai ilmu atau guru yang baik dan sukses mungkin menjadi dambaan  banyak orang. Oleh karena itu mulai saar ini kita sebagai guru penyampai materi pembelajaran perlu meningkatkan kemampuan  berbicara agar profesionalisme sebagai seorang guru benar-benar terwujud.

Catatan:

1. Sumber:  Salirawati, Das. 2018. Smart Teaching Solusi Menjadi Guru Profesional. Jakarta: Bumi Aksara

2. Sebagian gambar diambil dari google

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PENERAPAN PENDIDIKAN KARAKTER PADA MATA PELAJARAN FISIKA MELALUI PEMBELAJARAN SALINGTEMAS Di SMA NEGERI I TANAH JAWA

Mengembangkan Pendidikan Karakter Melalui Tindak Tutur Direktif Guru di Kelas: Studi Eksploratif Kebijakan Sekolah Ramah Sosial di RSBI Kabupaten Ponorogo

Pilih Blogger atau Wordpress